Ingin Memasuki Dunia Danganronpa?

Halo teman-teman semua,

Pada kesempatan kali ini aku mau menyampaikan semacam guide untuk memasuki dunia Danganronpa.

Apa itu Danganronpa?

Danganronpa sendiri adalah sebuah game mystery berbasis visual novel yang dibuat oleh Kazutaka Kodaka. Game ini sendiri sangat terkenal karena selain story-nya yang keren, semua karakternya juga sangat menarik karena memiliki bakat yang membuat masing-masing dari mereka menjadi sangat unik. Desain karakter dari game ini juga sangat orisinal.

Danganronpa berjalan dari tahun 2010 yang dimulai dari series pertamanya yaitu Danganronpa 1 dan yang terakhir  ditutup oleh Danganronpa V3 pada tahun 2017. 

Nah, disini aku akan menjelaskan semua timeline danganronpa buat kalian yang mau mengikuti series ini tapi bingung mau mulai darimana. Dan tentunya akan ku buat guide ini spoiler-free sehingga kalian tetap dapat menikmati story nya tanpa takut akan spoiler.

Secara garis besar disini ada Danganronpa Zero, Danganronpa 1, Danganronpa 2, Danganronpa AE, Danganronpa 3, Danganronpa V3.

Wah, ternyata banyak banget yak? Tapi kalian gak usah takut, disini aku akan menjelaskan semua timelinenya.

Danganronpa 1 (Trigger Happy Havoc)

Kirigiri Kyouko adalah karakter favoritku di series ini :"D

Jadi Daganronpa 1 ini merupakan series yang pertama kali keluar pada tahun 2010 melalui PSP. Dan Danganronpa 1 ini memiliki adaptasi anime yang muncul pada tahun 2013. Dari adaptasi anime ini juga aku mulai mengetahui akan franchise ini. DR 1 ini bisa dikatakan awal dari segala awal mulai ceritanya. Kalian bisa memulai mengikuti series ini dari DR1, jadi ada pilihan bagi kalian yang mau mengikuti DR1. Bisa dengan memainkan game nya atau menonton animenya saja.

Jujur saja pada saat anime nya pertama keluar dulu, aku menemukan banyak komentar negatif tentang adaptasi anime ini dari orang-orang yang telah memainkan gamenya. Mereka berpendapat kalau anime nya terlalu singkat dan menghilangkan banyak detail pada story. Jelas saja, game nya sendiri kira-kira berdurasi 24 jam, sementara animenya hanya 13 episode saja. Namun, untuk aku yang saat itu mengetahui franchise ini dari animeya, menurutku sendiri animenya cukup bagus. Terbukti, dari adaptasi anime ini aku akhirnya menggali-gali semua informasi tentang Danganronpa dan pada akhirnya Danganronpa menjadi salah satu franchise favoritku.  

Kelebihan dari mengikuti anime nya tentu saja durasinya lebih singkat. Secara, game nya memiliki durasi yang cukup lama. Tapi, ada beberapa detail yang tidak bisa kalian ketahui apabila hanya menonton animenya saja.

Dan tentunya kalian bisa merasakan sensasi memecahkan misterinya sendiri apabila memainkan gamenya. Kalian bisa membeli game-nya di Steam, akan diberikan diskon apabila kalian membeli seluruh game danganronpa ini. 

Danganronpa 2 (Goodbye Despair)

Karakter favoritku disini adalah Gundham Tanaka hehe :"D

Danganronpa 2 ini hanya memiliki game dan tidak ada adaptasi anime jadi tidak seperti Danganronpa 1 yang ada anime dan game nya. Kemungkinan hal ini disebabkan karena anime DR1 sendiri yang kurang mendapatkan respon yang positif. Padahal kan aku juga pingin lihat cast di Danganronpa 2 bergerak dan berinteraksi secara nyata. :"D

Walaupun berbeda cast, story di Danganronpa 1 dan 2 ini nyambung ya. Jadi, kalau kalian mau lanjut ke Danganronpa 3, kalian harus tau story yang ada di Danganronpa 2 ini. Dan karena tidak ada animenya, buat kalian yang ngikutin Danganronpa dari animenya Danganronpa 1 mau tidak mau harus memainkan gamenya. Atau kalau tidak mau main gamenya, kalian bisa menonton gameplay nya di Youtube. Banyak kok Youtuber yang memberikan Gameplay Danganronpa.

Danganronpa AE (Another Episode Ultra Despair Girl)

hk

Karakter favoritku? Hmmm... Komaru saja deh wkwk

Untuk Danganronpa AE ini hanya tersedia dalam bentuk game dan tidak ada animenya. Namun, game ini sendiri memiliki cutscene berbentuk anime. Jadi, kalau kalian menemukan 'anime' Danganronpa AE di youtube itu hanya cutscene dari game-nya saja. Walaupun seri Danganronpa ini merupaan Spin-off dari gameplay Danganronpa yang biasa. Disini kita memainkan peran sebagai Naegi Komaru, adik dari protagonist kita dari Danganronpa 1 yaitu Naegi Makoto. Tidak seperti game utamanya yang berbentuk visual novel, game ini berbentuk FPS (First Person Shooter). Hal ini sangat unik karena kita diberikan senjata yang berbentuk seperti toa yang dapat memberikan gelombang elektromagnetik dan melumpuhkan monokuma yang beredar di kota.

Mungkin ada dari kalian yang seakan males main game ini apalagi kalau kalian memang fans dari game visual novel karena gameplay-nya yang tiba-tiba berubah. Tapi aku sendiri tetap menikmati game ini. Karena walaupun berbeda gameplay, tapi game ini tetap berhasil menonjolkan khas nya Danganronpa yang penuh akan teka-teki dan pernuh akan keputus-asaan.  :D

Oh ya, karena seri ini merupakan spin-off jadi kalau misalnya kalian tidak begitu mengetahui story di game ini tidak akan begitu bermasalah. Tapi sedikit mengecek gameplay nya di Youtube juga tidak ada salahnya karena game nya sendiri juga memang bagus. 

Danganronpa 3

Perasaanku dibikin terombang-ambing tak karuan di DR3 ini

Nah, kalau dari tadi banyak yang hanya game saja tanpa anime, kalau Danganronpa 3 itu malah kebalikannya. Hanya ada animenya tanpa game. Jadi memang agak memusingkan juga ya Danganronpa ini? Hahaha. Dan Danganronpa 3 ini merupakan ending dari Hope's Peak Academy. Semacam konklusi dari seluruh arc nya.

Satu hal lagi yang perlu kalian ketahui, Danganronpa 3 ini sendiri terdiri dari Mirai hen (Future arc), Zetsubou hen (Despair arc), dan Kibou hen (Hope arc). Nah bingung ga tuh gimana nontonnya? Jadi urutan nontonnya itu harus selang-selang ya. Jadinya Future arc eps 1 -> Despair arc eps 1 -> Future arc eps 2 -> Despair arc eps 2 -> Future arc eps 3 -> Despair arc eps 3 -> ..... -> Future arc eps 12 -> Despair arc eps 12 -> Hope arc.

Kenapa kok diselang-seling gitu? Kalau namatin future arc dulu lalu namatin despair arc bisa gak?

Sebetulnya bisa-bisa saja. Hanya saja, saat animenya tayang dulu future arc dan despair arc itu tayang berdua dalam minggu yang sama. Jadi, pas hari senin future arc eps 1 tayang lalu hari kamis tayang despair arc eps 1. Lalu senin depan tayang future arc eps 2 diikuti despair arc eps 2 pada hari kamisnya. Jadi urutan nontonnya memang harus berurutan seperti itu. Kalau misalnya kalian malas nontonnya selang-seling dan tamatin seluruh future arc dulu baru tamatin despair arc, kemungkinan besar kalian akan dibuat bingung dengan storyline nya. Karena memang dibentuk agar ditonton secara selang-seling. 

Aku ingat banget ngikutin series ini saat masih tayang dulu, dan ini sempat rame banget pada masanya karena tiap episode selalu dibuat senam jantung karena plot twist dan hal gila lainnya. Aku juga bela-belain bangun jam 2 pagi biar bisa nonton secara real time karena teman kelasku juga ada yang ngikutin series ini dan aku bakalan di spoiler-in sama dia kalau belum nonton. :"D

Danganronpa V3 (Killing Harmony)

Karakter favoritku disini adalah Akamatsu Kaede dan Iruma Miu :""D

Kalau seri-seri sebelumnya menceritakan tentang bencana yang terjadi di Hope's Peak Academy, kalau Danganronpa V3 ini kita memasuki sekolah baru. Jadi ceritanya bukan tentang Hope's Peak Academy lagi karena arc tentang Hope's Peak Academy telah berakhir di Danganronpa 3. Namun, untuk gameplay nya masih sama dengan game-game sebelumnya yang berbentuk visual novel mystery.

Nah, sudah selesai nih guide kita. Tapi dunia danganronpa tidak berakhir disana saja. Berhubung game nya sendiri sangat populer, ada banyak spin-off yang berkembang. Namun, kalau yang utamanya yah ikuti yang saya tunjukkan di atas saja sudah cukup. 

Mungkin kalau ada kesempatan lagi akan aku jelaskan spin-off apa saja yang masih ada di Dunia Danganronpa.  

Buat kalian yang sudah memasuki dunia Danganronpa tapi tetap membaca blog ini sampai habis aku pingin tau dong karakter favorit kalian di tiap seri dan seri mana yang menjadi favorit kalian. 

Kalau karakter favoritku di keseluruhan franchise ini sih Kirigiri Kyouko, karena yah keren aja gitu dari desain karakter, bakat, dan suaranya. Tiap Kyouko berbicara di class trial langsung bikin aku melting. :"D

Tapi walaupun karakter Kyouko berasal dari DR1 dan DRV3 yang memiliki grafik dan gameplay terbaik, kalau dilihat dari story dan keseluruhan karakternya aku paling suka sama DR2. Karena case nya unik-unik semua dan kita bisa melihat bond antar karakter yang sangat kuat. Yah, walaupun sayangnya kita harus melihat mereka saling membunuh dan menyalahkan diri pada akhirnya. Hikss hiksss.....

Oke, sekian dulu blog kali ini. Jangan lupa kasih tau aku karakter favorit kalian di komentar ya....

Terima kasih dan sampai jumpa lagi~

  

Review JMovie Wotaku no Koi wa Muzukashii

Halo semuanya, sudah lama sekali sejak aku menulis blog. Terakhir itu tahun 2013 saat aku masih SMP dan sekarang udah 2020 akunya udah mau lulus kuliah hahaha.

Langsung saja, kali ini aku mau review suatu film yang merupakan Live Action dari anime yang berjudul sama yaitu Wotaku no Koi wa Muzukashii.

Yap, Live Action ini merupakan salah satu yang ditunggu-tunggu oleh para penikmat JMovie karena anime nya sendiri cukup populer saat tayang dulu. Dan prince of Live Action kita, Yamazaki Kento,  turut andil dalam film ini. Yamaken memainkan peran sebagai si poker face yang game otaku yaitu Nifuji Hirokata.

Untuk melihat lebih lengkapnya para cast dari Movie Wotakoi. Bisa dilihat di link ini  https://mydramalist.com/30180-wotaku-ni-koi-wa-muzukashii/cast

Cerita tentang cast nya, selain Yamaken yang tentu saja sudah sensasional, ini pertama kalinya aku ngelihat Takahata Mitsuki (Momose Narumi) berakting. Sementara 4 support role lainnya, Nanao, Saito Takumi, Kaku Kento, dan Imada Mio aku udah pernah nonton drama mereka.

Oh ya, satu hal yang perlu kalian tahu, Movie Wotakoi ini musical lho. Jujur saja, aku juga kaget saat mereka pertama kali mulai bernyanyi. Dalam satu film ini saja kurang lebih ada 6 lagu yang mereka tampilkan. Udah berasa nonton movie disney hahaha.

Hayo, dari screenshot ini saja ada berapa karakter yang kamu kenali?

Hayo, ada yang rindu dengan u's?

Tapi sejujurnya aku kurang begitu suka sama adegan musikalnya. Tidak bisa dibilang jelek sih, cuman jujur saja agak sedikit aneh. Yang aku suka dari musikal ini karena cinematografi nya lumayan keren. Rasanya sudah seperti MV sungguhan. Tapi ada juga yang membuatku malah berasa aneh dan cuman bisa berpikir 'pliss jangan nyanyi lagi' karena durasiya sendiri lumayan lama. *maafkanaku*

Movie nya sendiri menurutku lumayan lucu, sebagai Live Action dari sebuah Anime. Kalian yang sudah nonton anime nya pasti akan membanding-bandingkan antara Anime dan Movie ini. Tidak salah, hanya saja sebaiknya kita berikan kategori berbeda antara Anime dan Live Actionnya.

Menurutku, Live Action Wotakoi ini berhasil memberikan orisinalitas pada movie nya. Movie ini memasukkan adegan-adegan yang tentunya tidak asing oleh para penonton anime. Seperti adegan dimana Hirotaka menyatakan perasaannya pada Narumi dan adegan dimana Narumi begadang demi menyelesaikan doujinshi yang akan ia jual di comifuro. 

Hirotaka menyatakan perasaannya pada Narumi

Namun, movie ini juga memberikan orisinalitas nya yang tidak ada di anime. Seperti adanya atasan mereka yang suka bicara dengan gagap yang diperankan oleh Sato Jiro, adanya teman kerja Hirotaka yang merupakan Seiyuu Otaku, dan ada perbedaan yang cukup menarik dimana Kabakura Taro disini merupakan atasan Narumi padahal di animenya seharusnya Kabakura kan teman kerjanya Hirotaka?

Oh iya, aku sedikit mau membahas si atasan yang suka gagap ini, peran ini dimainkan oleh Sato Jiro. Nah, yang bikin aku bingung bapak ini sering muncul di film Live Action. Contohnya saja ada di Gintama, Kaguya-sama, dan Wotakoi ini. Masalahnya, bapak ini selalu berperan seperti orang yang gagap dan sedikit sinting gitu? *maafpak* Jujur saja, aku tidak mengerti dimana yang lucu dari bapak ini, tapi bapak ini selalu muncul dan berakting seperti itu hahaha. Mungkin kalau ada dari kalian yang justru menganggap bapak ini lucu tolong komentarin aku lucunya dimana siapa tau aku bisa mulai memahami bapak ini. :) 

Bapak Sato Jiro

Dan juga untuk Kaku Kento yang memainkan peran sebagai teman kerja Hirotaka, menurutku karakternya fresh dan orisinal tapi tetap nyambung sama cerita. Hanya saja, aku lagi-lagi tidak begitu mengerti dimana bagian humornya selain tingkah nya yang agak aneh? Aku pernah melihatnya bermain di film Saiki Kusuo yang kebetulan disana beradu peran bersama Yamazaki Kento juga.  

Dan perannya juga mirip dengan saat di Saiki Kusuo dulu. Seolah-olah memaksakan humor, maaf kalau ada fans Kaku Kento disini. Mungkin kalian bisa komentarin pendapat kalian bagaimana. 

Cerita pada movie ini tentunya berfokus pada Hirotaka dan Narumi, tapi tentu saja aku tidak bisa berpaling dari karakter favoritku, yaitu Koyanagi Hanako yang dimainkan dengan sangat baik oleh Nanao. Sayang sekali Hanako tidak muncul begitu sering, tapi aku cukup puas setelah melihat cosplaynya hahaha ditambah lagi dengan musical paling akhir yang menjadi favoritku diperankan oleh Hanako. 

Cosplay nya cakep banget >///<

Singkat cerita, ending pada movie ini berbeda dengan anime nya. Disini, Hirotaka malah mencemplungkan diri ke dunia anime. Semata-mata agar obrolannya bisa lebih nyambung ke Narumi yang merupakan seorang otaku anime. Narumi yang otaku anime tapi ga mau pacaran dengan otaku anime malah jadi ilfeel sendiri hahaha. 

Lihat Yamaken begini engga banget wkwk

Hirotaka yang memaksakan diri di dunia anime lama-lama capek, karena dia sendiri juga ga begitu suka anime. Dan alhasil dia menyerah sendiri. Narumi pun akhirnya sadar kalau selama ini dia terlalu berkecimpung pada khayalannya dan seperti tidak begitu memperhatikan Hirotaka. Alhasil Narumi menyadari kesalahannya dan mereka bahagia bersama-sama. 

Rating dari aku sendiri untuk movie ini adalah:

Story                  : 8 (yah genre ini memang favorit aku sih haha)

Acting/Cast       : 10 

Music                : 7

Rewatch Value  : 5

Overall              : 7,5

Hayo kalau ada yang punya pendapatnya boleh komen di bawah ya~